Sebuah
cerita yang sangat inspiratif. Di sebuah kota seorang anak bernama Bebilut,
anak ini mempunyai saudara sebanyak
22 dan bebilut merupakan anak ke
21 . Seperti halnya orang laen budaya di barat
bahwasannya biasanya anak sesuai dengan ayahnya, apabila ayahnya pemain
bola maka anaknya kebanyakan akan hobi dengan bola.
kebetulan
Ayah dari Bebilut adalah pemain
bisbol.Semua anaknya baik yang perempuan maupun laki-laki diajari ayahnya
bahkan disekolahkan bisbol, kecuali Bebilut karena dia agak ciri fisiknya.
Karena
tidak bisa bermain bisbol anak ini sering di ejek oleh kakak-kakaknya “Megang
bisbol aja ga kuat,bisamu apa” ejek salah satu kakaknya saat makan bersama,
karena budaya di keluarga ini selalu makan bersama di rumah.Karena sering di
ejek dan merasa malu akhirnya protes ke ayahnya. ” Yah kenapa saya tidak di
ajari dan disekolahkan bisbol?” protes Bebilut kepada ayahnya.Sang ayah pun
menasehati anaknya karena sang ayah tahu dengan fisiknya yang kurang sempurna,
merasa kasian dan mungkin tidak akan bisa main bisbol)”Nak , mungkin kamu ada
rizki yg laen,bukan di Bisbol”
Sebagai
seorang anak dan selalu diejek kakak-kakanya bebilut tetap pengen disekolahkan
di bisbol.”pokoknya saya harus sekolah bisbol, bisbol” protes sang anak.
Mendengar itu saudara tambah menghina. Suatu malam pamannya datang saat mereka
sedang makan bersama. Malam itu bebilut tidak nampak batang hidungnya dalam
lingkaran makan malam.”kemana Bebilut kok tidak ikut malam?” tanya sang paman.
“dia sedang di kamar lagi ngambek, karena minta di sekolahkan bisbol”sahut sang
ayah.
Mendengar
hal itu sang paman mendatangi Bebilut ke kamarnya. ” Bebilut kenapa kamu tidak
ikut makan?” tanya paman. “Malas, dan malu diejek terus sama kakak-kakak, saya
pengen Bisbol”jawab si anak.” Benar kamu pengen Bisbol?Kamu bisa menjadi pemain
bisbol yang luar biasa, besok kita latihan ya di halaman” Sang paman memberi
semangat.
“benar,
man?” tanya bebilut dengan nada tak percaya.
esok
harinya pamannya benar-benar datang untuk mengajari. Sebelum di mulai latihan
sang paman berpesan.”Ketika gagal kamu harus mengulangi satu kali lebih
banyak,hanya itu syaratnya,sanggup?”
Bebilut”siap
man, saya akan mengulang satu kali lebih banyak setiap gagal”
Ketika
bola mau dilempar, Bebilut berusaha memegang tongkat, tetapi tidak bisa karena
memang belum pernah dan dengan kondisi fisiknya yang cacat. Sesuai syaratnya
tadi maka di ulang dua kali, masih gagal maka di ulang empat kali dan
seterusnya sampai akhirnya dia sempurna memegang tongkat. Setelah itu belajar
memukul bola yang dilempar sekali gagal terus dia ulang, latihan terus
berjalan, hari berganti hari Bebilut terus semangat belajar Bisbol.
Dengan
kerja kerasnya, dengan kegigihannya, serta terus mengulang LEBIH BANYAK KETIKA
GAGAL, akhir cerita yang menakjubkan sekarang dia menjadi pemain bisbol terbaik
di Dunia..LUAR BIASA bukan..(kisah nyata)
Sobat,
ketika kita ingin sukses baik dalam prestasi akademik, usaha atau apapun jangan
takut dengan kegagalan, karena semua yang kita ambil pasti ada resikonya, semua
yang kita yakini baik dan dalam aturan agama juga baik, mari kita azzamkan
dengan kuat pasti bisa sukses meraihnya, ulangi dan ulangi setiap kita belum
sukses, karena kegagalan akan mendewasakan kita.
Sukses
Yooozz…:-) Minasan dokodemo itsudemo ganbarimashoo…
Sumber: Google